Tips Menjaga Dapur Tetap Bersih


Dalam sebuah restoran, dapur adalah ruangan yang paling penting. Itu adalah tempat keluarnya makanan-makanan lezat hasil kreasi dari para koki atau chef yang mahir.

Kita bisa bayangkan, saat jam makan siang atau makan malam, di ruang makan, situasinya nyaman, tenang, diiringi musik jazz yang lembut. Tapi di balik layar, dalam dapur, suasananya pasti hiruk pikuk, para koki bekerja keras mengeluarkan hidangan secepat mungkin namun dengan kualitas sempurna.

Pada dapur yang sibuk seperti itu dibutuhkan upaya keras untuk menjaga kebersihannya sesuai standar agar makanan yang dihasilkan tetap terjaga keamanan dan kesehatannya.

Untuk itu perlu dibuat semacam SOP pembersihan agar dapur profesional Anda, baik itu di restoran atau dalam suatu institusi seperti rumah sakit atau hotel, tetap terjaga bersih mengkilap.

Dalam dapur profesional, banyak koki menerapkan peraturan “bekerja sambil membersihkan”. Dengan melaksanakan peraturan itu, kotoran-kotoran yang dihasilkan dapur tidak akan sampai menumpuk tinggi. Kotoran yang menumpuk atau berantakan dapat mengganggu konsentrasi koki sewaktu mereka bekerja. Jika ada yang tumpah, langsung lap dan keringkan kembali. Memang itu akan mengundur waktu memasak beberapa menit, tapi itu lebih baik dibanding harus membersihkannya dengan pengikis karena noda itu sudah lengket menempel dan mengeras. Bahkan cukup dengan menyiramkan air ke panci kotor sebelum ditaruh di tempat cuci sudah cukup membantu dibanding hanya menaruh panci tersebut saja, khususnya bila panci itu baru dipakai memasak sesuatu yang lengket atau dapat mengeras bila didiamkan.

Berikut beberapa tips untuk menjaga dapur Anda tetap bersih: 

  • Sewaktu mengiris, mengupas, atau memotong, bekerjalah dari satu sisi ke sisi lainnya, kanan ke kiri atau kiri ke kanan. Jadi kotoran selalu ada di satu sisi dan siap dibuang sebelum memulai pekerjaan berikutnya.
  • Gunakan wastafel yang dibagi 3 bak. RMC menyarankan membaginya menjadi:
  1. Bak 1 untuk perendaman dengan sabun. Anda dapat menggunakan RMC FS Auto Dish Clean yang bersertifikat Food Safety Halal dan OMRI, dengan pengenceran 1:30. Produk ini efektif menghilangkan kotoran protein, lemak, minyak, dan juga kotoran lengket seperti zat pati. Produk ini tidak berbusa sehingga mudah dibilas dan tidak meninggalkan residu setelah dibilas.
  2. Bak 2 untuk pembilasan.
  3. Bak 3 untuk perendaman dengan sanitizer/ disinfektan. Untuk ini, Anda dapat menggunakan RMC F-29 atau RMC Chlorguard II. Kedua produk tersebut bersertifikat Food Safety Halal dan NSF. Dengan demikian selain bersih, alat-alat makan dan masak juga bebas dari kuman dan bakteri.
  • Sediakan 1 panci dengan air yang dijaga tetap panas misalnya dengan api kecil di atas salah satu kompor. Gunakan itu untuk membilas atau sanitasi peralatan masak antar pekerjaan daripada menggunakan peralatan baru lagi untuk tiap pekerjaan.
  • Siapkan lap basah dekat papan pemotong atau talenan yang dapat segera digunakan untuk membersihkan sisa atau tumpahan yang lengket. Lap tersebut dapat juga dibasahi dengan RMC Enviro Care Tough Job yang efektif mengangkat kotoran berat dan memiliki pH netral sehingga aman bagi tangan pengguna.
  • Permukaan harus dijaga bebas dari bakteri khususnya sebelum dan setelah menangani makanan laut/ seafood, unggas, atau daging agar pelangan tidak menderita keracunan makanan atau sakit pencernaan. Untuk ini Anda dapat menggunakan RMC F-29 atau RMC Chlorguard II yang sudah disiapkan dalam semprotan siap pakai. Sebaiknya memang dibiarkan kering sendiri, namun jika permukaan dibutuhkan untuk segera digunakan, Anda dapat menggunakan lap bersih yang juga sudah disanitasi dengan produk yang sama.
  • Jika ada bahan-bahan yang dibuat ternyata melebihi yang dibutuhkan, taruh sisanya dalam wadah kedap udara dan masukkan ke dalam kulkas, freezer, atau lemari penyimpanan bahan. Jika perlu diberi label nama bahan apa itu dan tanggal dibuatnya agar tidak disimpan terlalu lama.

Bicara tentang kulkas dan freezer, itu juga harus tertata rapi untuk mempercepat kerja para staf di dapur. Pastikan semua staf tahu di mana mencari dan mengembalikan bahan-bahan pada tempatnya.

Menjaga dapur tetap bersih dan higienis adalah langkah terpenting dalam penerapan keamanan makanan (food safety). Hubungi kami untuk mencoba produk-produk yang disebutkan di atas tadi dengan gratis.

Berikan komentar:

Your email address will not be published. Required fields are marked

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}

Hubungi Rochester Mitra Indonesia