Beberapa waktu ini, khususnya di bulan Juli mungkin Anda sering merasa panas. Ternyata fenomena ini tidak hanya terjadi di Indonesia tapi juga dirasakan di banyak pelosok dunia.
Bahkan, karena semakin parahnya gelombang panas (heatwave), peristiwa mulai diberi nama khusus layaknya bencana alam badai. Nama gelombang panas pertama di dunia adalah Zoe. Zoe telah menyerang Seville, ibu kota Spanyol di akhir bulan Juli lalu dengan suhu mencapai 110°F atau 43°C.
Gelombang panas akan dibagi menjadi tiga tingkat berdasarkan kriteria spesifik. Gelombang panas di tingkat tertinggi, disebut juga kategori 3, yang akan mendapat nama. Selanjutnya setelah Zoe, gelombang panas rencananya akan diberi nama Yago, Xenia, Wenceslao, dan Vega.
Apa tujuan dibentuknya kategori ini?
Tujuan pemberian tingkat atau kategori untuk gelombang panas ini adalah untuk antisipasi tindakan apa yang akan dilakukan oleh pemerintah, misalnya memperpanjang jam operasional kolam-kolam renang atau mengutus para pekerja kesehatan untuk memeriksa fasilitas tempat adanya orang-orang yang harus lebih diprioritaskan seperti lansia.
Ancaman ini juga mendorong masyarakat di Amerika dan para ilmuan Yunani untuk menyarankan penamaan dan system kategori gelombang panas di negara mereka seperti yang sudah dilakukan oleh Spanyol.
Bagaimana dengan Indonesia?
Kita di Indonesia masih beruntung karena gelombang panas yang mengerikan seperti itu belum terjadi. Namun, suhu panas yang kita alami akhir-akhir ini membuat kita jadi ingin terus mencari kesejukan. Cara paling mudah tentunya bisa didapatkan dari pendingin ruangan atau yang biasa kita sebut dengan AC (air conditioner).
Meski begitu, pernahkah Anda mengalami saat dimana ingin menyejukkan diri dengan menyalakan AC, namun setelah menunggu cukup lama pun Anda tetap tidak merasakan udara dingin?
Nah, inilah pentingnya pemeliharaan (maintenance) yang rutin. AC perlu rutin dibersihkan. Maintenance perlu dilakukan secara berkala setiap 1 bulan sekali untuk saringan/ filter nya dan setiap 6 bulan sekali harus dicuci dengan produk pembersih yang tepat.
Di mana membeli produk yang tepat?
Berkenaan dengan pencucian, di pasaran ada banyak produk kimia yang dapat digunakan untuk membersihkan AC. Tapi, Anda perlu hati-hati. Memang sering ditemukan produk yang dapat membersihkan dengan bagus, tapi dalam jangka panjang kisi-kisi logam pada AC Anda menjadi keropos. Hal ini biasa disebabkan karena produk tersebut menggunakan zat asam yang korosif terhadap logam lunak seperti aluminium.
RMC memiliki 3 produk pembersih alkalin, menggunakan zat basa - bukan zat asam, yang aman digunakan pada logam lunak seperti aluminium, sehingga cocok untuk digunakan membersihkan AC yaitu:
- RMC F-120, pembersih tak berbusa dan tak berbau yang dapat menghilangkan kotoran-kotoran organik seperti gula, protein, lemak, minyak, dsb. Bersertifikat food safety Halal, produk ini dapat juga digunakan untuk membersihkan permukaan kontak makanan, body mesin, dan permukaan lainnya.
- RMC Cleanaire 1200, pembersih dengan banyak busa. Busa yang banyak berfungsi memudahkan untuk mengangkat kotoran dari permukaan yang dibersihkan. RMC Cleanaire 1200 tidak merusak cat, sehingga bisa juga digunakan untuk mencuci kendaraan seperti bus, truk, traktor, dsb.
- RMC Excel NF, pembersih tak berbusa yang dapat digunakan tanpa dibilas. RMC Excel NF mengandung anti karat yang dapat melindungi selama beberapa hari.
Pemeliharaan yang teratur, selain menjaga peralatan elektronik bekerja dengan baik juga dapat memperpanjang usia pakai peralatan tersebut. Dalam kasus AC, dengan merawat AC tetap bersih, kita bisa menjaga kondisi tubuh tetap nyaman sehingga mengurangi risiko dehidrasi, ruam kulit, dan heatstroke.