Menjaga Diri Dari Coronavirus Di Tempat Kerja Saat New Normal Berjalan


menjaga diri pada new normal

New Normal Berjalan, Ini Tips Menjaga Diri di Tempat Kerja dari Virus Corona

Setelah penerapan karantina mandiri (swakarantina) selama kurang lebih tiga bulan, pemerintah secara bertahap memperkenalkan new normal atau normal baru pada masyarakat. Gaya hidup ini hanya akan diterapkan sepanjang pandemi Covid-19 masih merebak dan sampai sekarang belum diketahui kapan akan berakhir.

Dalam new normal, masyarakat diizinkan menjalani rutinitas seperti biasa. Bedanya, ada protokol kesehatan yang wajib diikuti, termasuk pembatasan sosial yang diberlakukan masing-masing daerah. Dengan kata lain, Anda belum benar-benar bebas beraktivitas saat berada di luar ruangan. Di sisi lain menuruti aturan new normal akan membantu Anda dan orang-orang sekitar dari penyebaran virus.

New normal dan protokol yang diberlakukan

Apa Anda termasuk pegawai yang akan kembali ke perkantoran saat new normal berlangsung? Jika jawabannya ya, Anda diharapkan memahami dulu skenario yang disiapkan pemerintah tersebut.

New normal dirancang untuk mempercepat penanganan Covid-19 dalam berbagai bidang, termasuk kesehatan dan sosial-ekonomi. Rencana implementasi new normal sendiri sudah diumumkan beberapa minggu lalu dengan studi epidemiologis sebagai bahan pertimbangan. Selain itu, new nornal tak akan serentak dilaksanakan di Indonesia mengingat setiap daerah mempunyai tingkat kesiapan berbeda yang terus dipantau.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto mengatakan daerah-daerah yang berhak mengaplikasikan new normal harus memenuhi R-naught di bawah 1 pada kawasan yang terpapar. Penurunan kurva, dukungan sarana serta prasarana, hingga SDM memadai adalah syarat-syarat lainnya yang wajib dipenuhi daerah yang bersangkutan.

Adapun protokol kesehatan yang harus dipatuhi seluruh lapisan masyarakat mencakup:

ï        Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, terutama setelah bepergian ke luar rumah atau menyentuh permukaan benda;

ï        Menahan diri untuk tak menyentuh area wajah, khususnya mulut, mata dan hidung. Apalagi kalau tangan maupun wajah sama-sama dalam keadaan kotor;

ï        Menerapkan etika bersin dan batuk di tempat publik dengan menutup hidung serta mulut memakai lengan atas bagian dalam. Tisu akan sangat membantu untuk menutupnya, lalu segera buang ke tempat sampah;

ï        Mengenakan masker saat bepergian meski hanya sementara. Perhatikan juga jenis masker yang dipakai, karena ada masker sekali pakai dan yang bisa dipakai berulang kali;

ï        Menjaga jarak dalam physical distancing minimal satu meter. Hindari pula tempat yang berpotensi menciptakan kerumunan untuk mencegah kontak fisik;

ï        Mengisolasi diri secara sukarela apabila Anda merasa kurang enak badan atau sakit;

ï        Menjaga kesehatan tubuh dengan berjemur di bawah sinar matahari, rutin berolahraga, konsumsi makanan sehat, dan membersihkan diri.

Menjaga diri di tempat kantor saat new normal

Menyesuaikan diri di tempat kerja saat new normal memang terasa sulit di awal, sebab Anda belum bisa menjalankan kegiatan sebebas dulu. Namun, mengikuti aturan ini untuk sementara waktu akan menyelamatkan Anda dari peluang terjangkit Covid-19 sampai vaksin ditemukan. Lalu, apa saja cara-cara yang dapat dipraktikkan di kantor?

  • Mengatur jarak antar tempat duduk

Seperti yang disinggung, menjaga jarak menjadi salah satu poin dalam protokol new normal yang sebaiknya diperhatikan. Di perkantoran, para pegawai biasanya akan ditempatkan di satu ruangan sesuai divisi. Hal ini masih bisa dilakukan selama pandemi, tetapi dengan catatan adanya jarak yang dijaga antara satu tempat duduk dengan tempat duduk lainnya minimal satu meter.

Bukan hanya di dalam ruangan, physical distancing pun harus dilaksanakan di tempat ramai lain di kawasan perkantoran, misalnya saja kantin dan area parkir kendaraan.

  • Memakai alat makan masing-masing

Kantor umumnya menyediakan peralatan makan seperti piring, sendok, garpu, hingga gelas yang dapat dipakai bergantian oleh karyawan. Akan tetapi, pada masa pandemi seperti sekarang, Anda dianjurkan membawa alat makan sendiri dari rumah. Pasalnya membagi peralatan makan berisiko menularkan virus Corona.

Selain alat makan, barang-barang seperti sajadah, mukena, dan alas kaki sebaiknya tak digunakan bersama-sama sebagai pencegahan.

  • Menjaga jarak di tangga dan lift

Barangkali menjaga jarak di gedung bertingkat menjadi hal menantang. Pasalnya, perkantoran di kawasan ini selalu padat dan sibuk. Beberapa perusahaan pun mengakalinya dengan shift supaya volume lift maupun tangga berkurang hingga setengahnya. Upaya tersebut dibarengi pula dengan menjaga jarak saat masuk ke lift maupun menaiki anak tangga.

Ketika menggunakan lift, karyawan disarankan mengambil posisi saling membelakangi, sementara untuk pemakaian tangga diharapkan ada pembagian jalur agar tak saling berpapasan.

  • Membersihkan meja kerja secara berkala

Menjaga kebersihan selama pandemi harus diterapkan secara menyeluruh, termasuk pada meja kerja. Anda yang sering membiarkan meja berantakan harus mengubah kebiasaan saat new normal berlangsung. Mulailah dengan menata alat tulis, memilah barang yang sering digunakan, dan segera buang bungkus atau sampah ke tempatnya.

Jangan lupa untuk membersihkan permukaan meja, laptop, dan barang-barang lain memakai disinfektan yang disediakan kantor atau buatan sendiri.

  • Membawa masker dan hand sanitizer sendiri

Walau beberapa kantor sudah menyediakan masker dan hand sanitizer, ada baiknya Anda selalu membawa kedua benda tersebut dalam tas atau ransel. Langkah ini merupakan antisipasi apabila kantor kehabisan stok atau saat Anda harus bekerja di luar ruangan. Dengan begitu, kebersihan tubuh tetap terjaga selama beraktivitas.

Jangan lupa untuk mengganti masker secara berkala, lalu bersihkan wajah setelah memakainya sepulang Anda dari tempat kerja.

Demikian informasi seputar new normal dan penyesuaiannya di tempat kerja. Dengan informasi ini, Anda diharapkan lebih waspada dan mewawas diri selama beraktivitas di kantor. Sehingga peluang tertular bisa ditekan semaksimal mungkin.

Berikan komentar:

Your email address will not be published. Required fields are marked

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}

Hubungi Rochester Mitra Indonesia